Tuesday, February 18, 2014

SESALKU

Lemah, tua, keriput dunia
Mulai terasa semakin dekat
Kerentaan pun semakin jelas terlihat
Sedang aku hanya duduk manis menopangkan dagu

                Kemana...
                Kemanakah waktu itu beranjak
                Aku hanya terdiam dalam kevakuman
                Mengutuk diri sendiri

Apakah Engkau tau apa yang aku pikirkan?
“YA” tapi aku “TIDAK.”
Lembaran kehidupanku semakin kusam
Banyak coretan yang bernoda, sedang aku tak ambil peduli

             Engkau tawarkan madu sebagai obat
            Tapi ku memilih tuba beracun...
Engkau tawarkan kenikmatan yang sesungguhnya
Tapi Surga dunia lebih menggiurkan

Ribuan mil kutempuh, namun aku tak melirik-Mu
Kesibukan kian butakan mata

Kini...
Aku hanya menatap pasi potretku
potret yang slama ini ku bangga
Terbujur lemah di pembaringan...
Kaku, diam, tak bernyawa...
Ketika Nungkar-Nangkir menyapa

Aku merintih seraya berkata 
“TUHAN KEMBALIKAN AKU KE DUNIA, AKU AKAN BERTAUBAT!”

               

                                                                                                                             

No comments:

Tuesday, February 18, 2014

SESALKU

Lemah, tua, keriput dunia
Mulai terasa semakin dekat
Kerentaan pun semakin jelas terlihat
Sedang aku hanya duduk manis menopangkan dagu

                Kemana...
                Kemanakah waktu itu beranjak
                Aku hanya terdiam dalam kevakuman
                Mengutuk diri sendiri

Apakah Engkau tau apa yang aku pikirkan?
“YA” tapi aku “TIDAK.”
Lembaran kehidupanku semakin kusam
Banyak coretan yang bernoda, sedang aku tak ambil peduli

             Engkau tawarkan madu sebagai obat
            Tapi ku memilih tuba beracun...
Engkau tawarkan kenikmatan yang sesungguhnya
Tapi Surga dunia lebih menggiurkan

Ribuan mil kutempuh, namun aku tak melirik-Mu
Kesibukan kian butakan mata

Kini...
Aku hanya menatap pasi potretku
potret yang slama ini ku bangga
Terbujur lemah di pembaringan...
Kaku, diam, tak bernyawa...
Ketika Nungkar-Nangkir menyapa

Aku merintih seraya berkata 
“TUHAN KEMBALIKAN AKU KE DUNIA, AKU AKAN BERTAUBAT!”

               

                                                                                                                             

No comments: